Beberapa waktu lalu, Jet Li melakukan wawancara di China. Dalam wawancara ini, aktor yang pernah luput dari maut saat terjadi bencana tsunami di Maldives pada 2004 lalu itu mengaku sudah membuat surat wasiat sekitar sepuluh tahun lalu. Dengan surat wasiat ini, masa depan kedua putrinya akan terjamin meski pasangan mereka nanti bukan dari kalangan berada.
Selama ini, Jet Li dikenal sangat keras mendidik anak-anaknya. Dia juga tidak pernah menuruti kemauan mereka. Setiap hari, daftar kegiatan yang harus dikerjakan dua putrinya sudah terjadwal dengan rapi. Jika Jet Li harus membayar biaya pendidikan yang mahal, anak-anaknya harus menyelesaikan tugas sekolah mereka tepat waktu. Dengan begitu, kedua putrinya dianggap sudah mengembalikan uang satu dolar untuknya.
Menurut Jet Li, salah satu putrinya yang berusia tujuh tahun pernah membeli bubuk sari jeruk. Kemudian, bubuk itu dibuat menjadi air jeruk, dibekukan, dan dijual sebagai es jeruk. Dengan harga jual sebesar satu dolar per gelas, dia berhasil mengumpulkan uang 11 dolar. Namun, Jet Li sudah tidak memperbolehkan putrinya berjualan es lagi. Tampaknya, dia takut anaknya menjadi pedagang kaki lima.
Belakangan ini, Jet Li sangat serius menangani yayasannya, One Foundation. Selama ini, jika ada orang yang mengundangnya menjadi bintang tamu kegiatan, dia bisa mendapatkan honor sebesar RMB 400.000 (Rp 600 juta). Jika kegiatan itu menggunakan bahasa Mandarin, Jet Li bisa mengantongi honor RMB 200.000 (Rp 300 juta). Namun, dia mengaku tidak akan menarik bayaran saat melakukan ceramah sosial untuk yayasannya.
source : yahoo
