Pernahkah Anda membayangkan menggunakan plat nomer lalu ditolak. Begitulah yang terjadi jika Anda menggunakan plat nomor Luzifer di Swedia.
Luzifer yang berarti iblis ini, digunakan seorang supir wanita di Swedia menggunakan kata itu sebagai pelat nomornya tetapi ditolak mentah-mentah oleh otoritas transportasi di negara tersebut. Sang supir pun ketika memilih kata ini mengakui dirinya bahkan tidak tahu kalau kata Luzifer ini berarti iblis.
Otoritas transportasi Swedia pun menolak keras gagasan penggunaan kata iblis di jalan negara skandinavia ini dan menolak permintaan warganya sebagai nomor plat mobil pribadinya.
"Kombinasi huruf yang telah diminta bisa ditafsirkan amat menyerang," demikian diungkapkan otoritas transportasi Swedia, dilansir dari News.com.au.
Bahkan, kata Luzifer langsung dibuang ke "tempat sampah" serupa dengan beberapa kata lainnya seperti Badazz, Sexyboy, dan Vodka yang digunakan sebagai pelat nomor.
Namun, sang supir wanita berusia 40 tahun ini, Annsofie Tedfors mengatakan kepada harian Dagens Nyheter bila tidak terlintas kata iblis dalam pikirannya. Ia memilih kata itu agar lebih mudah diingat.
Tedfors mengatakan dia pernah memiliki kucing dan bisnisnya yang diberi nama Luzifer. Menurut hukum Swedia, pelat nomor mobil pribadi tidak boleh menyinggung atau mengganggu, dan pihak berwenang harus mempertimbangkan semua proposal sebelum mereka bisa digunakan di jalan.
Sekadar informasi, di negara dengan 9,5 juta penduduk ini, ada beberapa nomor mobil pribadi yang beredar yang mencapai 15.860. Untuk mengajukan tiap pelat nomor dikenakan biaya sekira 6.000 Kroners Swedia atau sekira RP7,2 juta (Rp1,206 per Kroners Swedia) dan bisa digunakan selama 10 tahun.
source: http://international.okezone.com/read/2010/08/14/214/362890/214/wah-pakai-pelat-nomor-luzifer-ditolak